Perawatan Genset – Mengapa melakukan standby generator maintenance? rata-rata kendaraan layanan terpelihara dengan baik sekitar 5000 jam (dengan asumsi 300.000 mil pada kecepatan 60 mph), generator siaga siaga dapat bertahan dari 10.000 sampai 30.000 jam. Di sisi lain, generator siaga mungkin beroperasi hanya 26 jam setahun (hanya berdasarkan 30 menit latihan mingguan dan tanpa ada listrik padam) atau sebanyak beberapa ratus jam dalam setahun, tergantung pada jumlah dan lama pemadaman listrik yang terjadi.
Bagaimanapun, generator siaga bisa dibilang bertahan 20 sampai 30 tahun. Salah satu cara untuk memastikan umur operasi yang panjang dan dapat diandalkan adalah menerapkan program perawatan preventif (PM).
Pemeliharaan dan servis preventif biasanya dilakukan berdasarkan jadwal berdasarkan jam mesin dan / atau periode waktu. Siklus perawatan bisa-dan harus-disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan aplikasi spesifik.
Semakin banyak jam per tahun sebuah unit beroperasi, semakin sering ia membutuhkan perawatan. Lingkungan juga berperan: Semakin parah lingkungan (berdebu, sangat panas atau dingin, sangat lembab, dll), semakin sering kebutuhan akan perawatan.
Sebagian besar jadwal perawatan yang direkomendasikan OEM untuk generator – apakah unit ini didukung oleh bahan bakar diesel atau gas – kira-kira sama. Siklus pemeliharaan yang khas mencakup inspeksi umum yang diikuti dengan inspeksi dan layanan terjadwal dari sistem kritis berikut ini:
Perawatan genset secara berkala
- Sistem bahan bakar (solar membutuhkan perawatan lebih)
- Sistem pendingin
- Sistem pelumasan
- Sistem udara (pembakaran dan pendinginan udara)
- Memulai sistem (baterai dan charger)
- Alternator (barang yang sering diabaikan)
- Transfer switch (barang lain yang sering diabaikan)
Pertahankan kebersihan umum generator dan sekitarnya. Di unit tertutup, pastikan tidak ada tikus yang mencoba untuk tinggal. Periksa level minyak saat unit tidak menyala. Jika generator sudah berjalan, tunggu 10 menit setelah dimatikan untuk memeriksa level minyak (ini memungkinkan semua minyak di mesin mengalir kembali ke dalam setiap saluran). Pertahankan tingkat minyak sedekat mungkin dengan tanda penuh tanpa overfilling.
Pastikan ada pendingin yang cukup dengan cara mengecek level tangki tangkapan (overflow tank). Untuk unit diesel, periksa tingkat bahan bakar dan pemisah bahan bakar / air. Tambahkan bahan bakar dan tiriskan air dari pemisah sesuai kebutuhan. Untuk unit gas, periksa pipa pasokan bahan bakar untuk kebocoran atau kerusakan yang nyata.
Konfirmasikan bahwa tidak ada klem longgar atau sambungan kawat, dan tidak ada korosi atau kerusakan pada terminal atau kabel. Periksa baterai untuk kebersihan dan tanda-tanda korosi. Periksa pengoperasian pengisi baterai.
Anda perlu melakukan pengecekan perawatan genset seperti berikut
- Jalankan generator (biasanya tanpa beban, siklus pengalihan otomatis).
- Pastikan unit berlari dan tidak memiliki alarm atau peringatan.
- Pastikan tingkat bahan bakar yang memadai.
- Pastikan generator berada dalam mode “Auto”, untuk startup otomatis.
- Periksa apakah pemutus arus sudah ditutup.
- Pastikan tidak ada kebocoran cairan.
Genset merupakan Perangkat Mekanik dan Elektronik, terdapat Mesin (Engine), Oli, dan perangkat Elektronik yang dapat rusak bila tidak digunakan dalam jangka waktu lama. Panaskan / Nyalakan Genset paling tidak 5-10 menit setiap 3 hari bila sedang tidak digunakan, Hal ini dilakukan untuk sirkulasi Pelumasan Oli Mesin dapat melumasi komponen penting Motor Genset.
Itu tadi adalah beberapa informasi cara bagaimana agar kita tetap menjaga genset tetap dalam performas terbaiknya.
